Serangan Umum Maret Terjadi Di Kota. Saat itu, psengit tak bisa dihindari dan terjadi hampir di setiap sudut juga ruas jalan yang ada di kota Yogyakarta. Serangan itu telah mendapat persetujuan dari Sri Sultan.
Selain itu di Yogyakarta terutama Hotel Merdeka terdapat wartawan asing dan pengamat. Mereka ingin merebut kembali Yogyakarta yang saat itu menjadi ibu kota Indonesia. Belanda merasa kaget dan sedikit persiapan dalam menangani serangan tersebut sehingga perlawanan yang dilakukan.
Berawal dari Agresi Militer Belanda Pertempuran-pertempuran hebat terjadi di ruas-ruas jalan kota Yogyakarta.
Mereka ingin merebut kembali Yogyakarta yang saat itu menjadi ibu kota Indonesia.
Keberhasilan serangan umum tidak lepas dari dukungan Sultan Hemengku Buwono IX dan rakyat Yogyakarta. Selain itu di Yogyakarta terutama Hotel Merdeka terdapat wartawan asing dan pengamat. Selain itu serangan juga dilakukan dibeberapa kota lain seperti Solo, dan Magelang dengan tujuan untuk menghambat bantuan tentara Belanda.