Kemanusiaan Yang Adil Dan Beradab

Ayo Belajar Bersama.

Kemanusiaan Yang Adil Dan Beradab. Karena potensi ini manusia mempunyai, menempati kedudukan dan martabat yang tinggi. Manusia diakui dan diperlakukan sesuai dengan harkat dan martabatnya sebagai makhluk Tuhan.

Qureta - Diskriminasi pada Pengungsi
Qureta - Diskriminasi pada Pengungsi (Hannah Blake)
Kini silahkan ditangan anda utk menentukan mana hukum yg paling bernilai "kemanusiaan yang adil dan beradab" ? rakyat dengan berdasar kepada : Ketuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia, dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat. Bahkan dunia bisnis pun diubah menjadi dunia pengabdian bagi kemanusiaan untuk sesama yang papa. Nilai kemanusiaan yang adil dan beradab tersebut bersumber pada dasar filosofis antropologis bahwa hakikat manusia adalah susunan kodrat jiwa dan raga ,sifat kodrat individu,dan makluk sosial,kedudukan kodrat makluk pribadi sebagai makluk tuhan yang maha esa. dan tiap saat stok mesiu selalu bertambah. tuh mesiu cukup tuk melumatkan pemukiman sekitar.. jadi agak ruwet juga jika harus berhadapan ama israel.

Manusia Indonesia percaya dan takwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab.

Sila Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, memberikan dasar-dasar moralitas bahwa manusia dalam mengembangkan iptek haruslah secara beradab.

Dua, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab!

Manusia yang Adil dan Beradab – eindscloth

Usulan proposal penelitian

Sila II. Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab - GMNI FISIP UI

PANCA SILA 2, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Bhinneka ...

Wawasan pembukaan uud 1945

PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI NEGARA | catatan biru ku

Pancasila

Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab ??? - YouTube

Nilai kemausiaan yang beradab adalah perwujudan nilai kemanusiaan sebagai makhluk yang berbudaya, bermoral dan beragama". Di bulan penuh keutamaan dan keistimewaan ini, semoga keberkahan dan kebahagiaan berada di sekitar kita. Mengimani atau percaya dan Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab.